Webcam merupakan
gabungan dari kata web dan camera. Webcam sendiri sebutan bagi kamera real-time
(bermakna keadaan pada saat ini juga) yang gambarnya bisa diakses atau dilihat
melalui internet , program instant messaging seperti Yahoo Messenger , AOL
Instant Messenger (AIM), Windows Live Messenger , dan Skype, dan lainnya.
Istilah “webcam” sendiri mengarah pada jenis kamera yang digunakan untuk kebutuhan
layanan berbasis web. Webcam sendiri biasanya digunakan untuk keperluan
konferensi jarak jauh atau juga sebagai kamera pemantau.
WebCam adalah sebuah
periferal berupa kamera sebagai pengambil citra/gambar dan mikropon ( optional
) sebagai pengambil suara/audio yang dikendalikan oleh sebuah komputer atau
oleh jaringan komputer. Gambar yang diambil oleh WebCam ditampilkan ke layar
monitor, karena dikendalikan oleh komputer maka ada interface atau port yang
digunakan untuk menghubungkan WebCam dengan komputer atau jaringan. Ada
beberapa orang mengartikan WebCam sebagai Web pages + Camera, karena dengan
menggunakan WebCam untuk mengambil gambar video secara aktual bisa langsung di
upload bila komputer yang mengendalikan terkoneksi internet.
2.
SEJARAH PERKEMBANGAN WEBCAM
Pada awalnya, bentuk web camera terbatas pada
bentuk-bentuk standar yang hanya terdiri dari lensa dan papan sirkuit serta
casing yang biasa. Namun seiring dengan perkembangan teknologi, bentuk web
camera pun sudah makin bervariasi dengan fitur-fitur yang makin canggih. Salah
satu bentuk web camera yang unik adalah bentuk boneka yang lucu, web camera ini
dapat disalahartikan hanya sebagai boneka dan bukan webcam. Sebuah penemuan
oleh Microsoft pada tahun 2004 menggambarkan kemajuan perkembangan teknologi
web camera. i2i adalah sebuah sistem dua-kamera yang dengan sangat hati-hati
mengikuti pergerakan individu. Kamera ini menggunakan perhitungan algoritma
yang secara spesial dikembangkan untuk memfusikan apa yang setiap kamera lihat
untuk membuat gambar ‘cyclopean’ stereo yang
akurat. Kamera ini juga dapat menampilkan emoticon 3D yang melayang. Sistem i2i
dapat juga menghasilkan gambar background yang realistis sehingga pengguna
dapat berpura-pura berada di tempat lain. Kemampuan sistem i2i ini, diantaranya
yaitu kemampuan tracking disebut (smart ftaming) dan juga kemampuan smart
focusing, dapat menambah pengalaman berkonferensi bagi pengguna.Teknologi web
camera pada awalnya mendapat dukungan komersial dari industri pornografi.
Industri ini membutuhkan gambar-gambar ‘live’ dan meminta pembuatan software
yang mampu melakukannya tanpa web browser plugins. Hal ini melahirkan teknologi
live streaming webcam yang masih tetap ada hingga sekarang. Sekarang ini web
camera yang ada di pasaran pada umumnya terbagi ke dalam dua tipe: web camera
permanen (fixed) dan revolving web camera. Pada web camera permanen terdapat
pengapit untuk mengapit lensa standar di posisi yang diinginkan untuk menangkap
gambar pengguna. Sedangkan pada revolving web camera terdapat landasan dan
lensa standar dipasang di landasan tersebut sehingga dapat disesuaikan ke sudut
pandang yang terbaik untuk menangkap gambar pengguna. Penggunaan web camera
mencakup video conferencing, internet dating, video messaging, home monitoring,
images sharing, video interview, video phone-call, dan banyak hal lain. Kamera
untuk video conference biasanya berbentuk kamera kecil yang terhubung langsung
dengan komputer. Kamera analog juga kadang-kadang digunakan, kamera ini
terhubung dengan video capture card dan tersambung dengan internet (baik
langsung maupun tidak langsung). Saat ini kamera untuk video conference sudah
makin maju, sudah ada web camera yang di dalamnya terdapat microphone maupun noise cancellation untuk
memfokuskan audio ke speaker yang terletak di depan kamera sehingga noise yang ada tidak
mengganggu jalannya konferensi.
3. FUNGSI WEBCAMERA
Fungsi dari web cam
telah kita ketahui yaitu untuk memudahkan kita dalam mengolah pesan cepat
seperti chat melaui video atau bertatap muka melalui video secara langsung. Web
cam juga berfungsi sebagai alat untuk mentransfer sebuah media secara langsung,
namun perlu di sadari kebanyakn pengguna menggunakan piranti ini hanya untuk
chat video.
4.CARA KERJA WEBCAMERA
Sebuah web camera yang
sederhana terdiri dari sebuah lensa standar, dipasang di sebuah papan sirkuit
untuk menangkap sinyal gambar; casing (cover), termasuk casing depan dan casing
samping untuk menutupi lensa standar dan memiliki sebuah lubang lensa di casing
depan yang berguna untuk memasukkan gambar; kabel support, yang dibuat dari
bahan yang fleksibel, salah satu ujungnya dihubungkan dengan papan sirkuit dan
ujung satu lagi memiliki connector, kabel ini dikontrol untuk menyesuaikan
ketinggian, arah dan sudut pandang web camera. Sebuah web camera biasanya
dilengkapi dengan software, software ini mengambil gambar-gambar dari kamera
digital secara terus menerus ataupun dalam interval waktu tertentu dan
menyiarkannya melalui koneksi internet. Ada beberapa metode penyiaran, metode
yang paling umum adalah hardware mengubah gambar ke dalam bentuk file JPG dan
menguploadnya ke web server menggunakan File Transfer Protocol (FTP).
Frame rate
mengindikasikan jumlah gambar sebuah software dapat ambil dan transfer dalam
satu detik. Untuk streaming video, dibutuhkan minimal 15 frame per second (fps)
atau idealnya 30 fps. Untuk mendapatkan frame rate yang tinggi, dibutuhkan
koneksi internet yang tinggi kecepatannya. Sebuah web camera tidak harus selalu
terhubung dengan komputer, ada web camera yang memiliki software webcam dan web
server bulit-in, sehingga yang diperlukan hanyalah koneksi internet. Web camera
seperti ini dinamakan “network camera”. Kita juga bisa menghindari penggunaan
kabel dengan menggunakan hubungan radio, koneksi Ethernet ataupun WiFi.
5. JENIS WEBCAMERA
1. Serial
and Parallel port WebCam
WebCam jenis ini sudah terlalu tua dan jarang
ditemukan lagi, karena sudah tidak ada yang memproduksi. Selain itu, kamera
jenis ini menghasilkan kualitas gambar yang rendah dan frame rate yang rendah
pula.
2. USB
WebCam
WebCam jenis ini merupakan solusi bagi
pengguna baru dan amatir. Mendukung fasilitas PnP ( Plug and Play ) dan dapat
dihubungkan ke port USB tanpa harus mematikan komputer, tetapi syaratnya sistem
operasi komputer harus mendukung fasilitas USB port.
3. Firewire
and Card Based WebCam
Firewire adalah salah satu teknologi video
capture device yang diperlukan bagi kamera yang mendukungnya. Pada umumnya
WebCam yang membutuhkan video capture device harganya mahal, akan tetapi dapat
menghasilkan frame rate tinggi, yaitu 24 sampai 30 frame per second ( fps ).
4. Network
and Wireless Camera
Network Camera adalah perangkat kamera yang
tidak memerlukan sama sekali fasilitas komputer, karena dapat langsung
terhubung ke jaringan melalui modem. Transfer gambar dan suara langsung menuju
jaringan LAN atau line telepon via modem.
6. FITUR
DAN SETTING WEBCAMERA
1. Motion sensing – web camera
akan mengambil gambar ketika kamera mendeteksi gerakan.
- Image
archiving yaitu
pengguna dapat membuat sebuah archive yang menyimpan semua gambar dari web
camera atau hanya gambar-gambar tertentu saat interval pre-set.
- Video
messaging dimana
beberapa program messaging mendukung fitur ini.
- Advanced
connections yaitu untuk
menyambungkan perangkat home theater ke web camera dengan kabel maupun nirkabel.
- Automotion yaitu kamera robotik yang
memungkinkan pengambilan gambar secara pan atau tilt dan setting program
pengambilan frame berdasarkan posisi kamera.
- Streaming
media
adalah aplikasi profesional, setup web camera dapat menggunakan kompresi
MPEG4 untuk mendapatkan streaming audio dan video yang sesungguhnya.
- Custom
coding
yaitu untuk mengimport kode komputer pengguna untuk memberitahu web camera
apa yang harus dilakukan (misalnya automatically refresh).
- AutoCam dimana memungkinkan
pengguna membuat web page untuk web cameranya secara gratis di server
perusahaan pembuat web camera.
7.
BAGIAN DAN KELENGKAPAN WEBCAM
Webcam
dilengkapi dengan peralatan tambahan, yaitu :
- Kabel data, merupakan kabel
penghubung antara webcam dengan komputer/ pheripheral lainya.
- Tombol Snapshot, adalah tombol
untuk pengambilan gambar bergerak dan menyimpan dalam bentuk foto.
- Pengatur Focus, digunakan untuk
mengatur lensa agar gambar yang ditampilkan jelas
- Lensa Camera, digunakan untuk mengambil gambar/ video
Daftar Pustaka :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar