Minggu, 16 Oktober 2016

PENGERTIAN WEBCAMERA



PENGERTIAN


Webcam merupakan gabungan dari kata web dan camera. Webcam sendiri sebutan bagi kamera real-time (bermakna keadaan pada saat ini juga) yang gambarnya bisa diakses atau dilihat melalui internet , program instant messaging seperti Yahoo Messenger , AOL Instant Messenger (AIM), Windows Live Messenger , dan Skype, dan lainnya. Istilah “webcam” sendiri mengarah pada jenis kamera yang digunakan untuk kebutuhan layanan berbasis web. Webcam sendiri biasanya digunakan untuk keperluan konferensi jarak jauh atau juga sebagai kamera pemantau.
WebCam adalah sebuah periferal berupa kamera sebagai pengambil citra/gambar dan mikropon ( optional ) sebagai pengambil suara/audio yang dikendalikan oleh sebuah komputer atau oleh jaringan komputer. Gambar yang diambil oleh WebCam ditampilkan ke layar monitor, karena dikendalikan oleh komputer maka ada interface atau port yang digunakan untuk menghubungkan WebCam dengan komputer atau jaringan. Ada beberapa orang mengartikan WebCam sebagai Web pages + Camera, karena dengan menggunakan WebCam untuk mengambil gambar video secara aktual bisa langsung di upload bila komputer yang mengendalikan terkoneksi internet.

FUNGSI WEBCAMERA
Fungsi dari web cam telah kita ketahui yaitu untuk memudahkan kita dalam mengolah pesan cepat seperti chat melaui video atau bertatap muka melalui video secara langsung. Web cam juga berfungsi sebagai alat untuk mentransfer sebuah media secara langsung, namun perlu di sadari kebanyakn pengguna menggunakan piranti ini hanya untuk chat video.

CARA KERJA WEBCAMERA
Sebuah web camera yang sederhana terdiri dari sebuah lensa standar, dipasang di sebuah papan sirkuit untuk menangkap sinyal gambar; casing (cover), termasuk casing depan dan casing samping untuk menutupi lensa standar dan memiliki sebuah lubang lensa di casing depan yang berguna untuk memasukkan gambar; kabel support, yang dibuat dari bahan yang fleksibel, salah satu ujungnya dihubungkan dengan papan sirkuit dan ujung satu lagi memiliki connector, kabel ini dikontrol untuk menyesuaikan ketinggian, arah dan sudut pandang web camera. Sebuah web camera biasanya dilengkapi dengan software, software ini mengambil gambar-gambar dari kamera digital secara terus menerus ataupun dalam interval waktu tertentu dan menyiarkannya melalui koneksi internet. Ada beberapa metode penyiaran, metode yang paling umum adalah hardware mengubah gambar ke dalam bentuk file JPG dan menguploadnya ke web server menggunakan File Transfer Protocol (FTP).

Frame rate mengindikasikan jumlah gambar sebuah software dapat ambil dan transfer dalam satu detik. Untuk streaming video, dibutuhkan minimal 15 frame per second (fps) atau idealnya 30 fps. Untuk mendapatkan frame rate yang tinggi, dibutuhkan koneksi internet yang tinggi kecepatannya. Sebuah web camera tidak harus selalu terhubung dengan komputer, ada web camera yang memiliki software webcam dan web server bulit-in, sehingga yang diperlukan hanyalah koneksi internet. Web camera seperti ini dinamakan “network camera”. Kita juga bisa menghindari penggunaan kabel dengan menggunakan hubungan radio, koneksi Ethernet ataupun WiFi.

JENIS WEBCAMERA

1.      Serial and Parallel port WebCam
WebCam jenis ini sudah terlalu tua dan jarang ditemukan lagi, karena sudah tidak ada yang memproduksi. Selain itu, kamera jenis ini menghasilkan kualitas gambar yang rendah dan frame rate yang rendah pula.
2.      USB WebCam
WebCam jenis ini merupakan solusi bagi pengguna baru dan amatir. Mendukung fasilitas PnP ( Plug and Play ) dan dapat dihubungkan ke port USB tanpa harus mematikan komputer, tetapi syaratnya sistem operasi komputer harus mendukung fasilitas USB port.
3.      Firewire and Card Based WebCam
Firewire adalah salah satu teknologi video capture device yang diperlukan bagi kamera yang mendukungnya. Pada umumnya WebCam yang membutuhkan video capture device harganya mahal, akan tetapi dapat menghasilkan frame rate tinggi, yaitu 24 sampai 30 frame per second ( fps ).
4.      Network and Wireless Camera
Network Camera adalah perangkat kamera yang tidak memerlukan sama sekali fasilitas komputer, karena dapat langsung terhubung ke jaringan melalui modem. Transfer gambar dan suara langsung menuju jaringan LAN atau line telepon via modem.

Daftar Pustaka :


 



Rabu, 22 Juni 2016

Menghitung daya mekanik dan generator DC shunt

LISTING PROGRAM
Program
Menghitung_daya_mekanik_dan_generator_DC_shunt;
Uses crt;
Procedure  f_Pm(f_P2,f_1,f_s: real;var result:real);
Begin
Result:= f_P2*(f_1-f_s);
End;
Procedure f_Eg(f_Ia,f_Ra,f_Vt: real;var result:real);
Begin
Result:=f_Ia*f_Ra+f_Vt;
End
Var
Pil,P2,1,s,Eg,Ia,Ra,Vt,rf_Pm,rf_Eg:real;
Begin
Clrscr;

Jumat, 03 Juni 2016

MENGHITUNG FREKUENSI ROTOR PADA WAKTU DIAM

LISTING PROGRAM
program fungsi1;
uses crt;
function frekuensi 1 (s,f:integer):integer ;
function frekuensi 2 (s,f:integer):integer;
begin
frekuensi :=s*f;
end;
var
x,y:integer
begin
clrscr;
writeln(‘program menghitung frekuensi rotor pada waktu diam’);
writeln;
write(‘masukan slip= ‘);readln(x);
write(masukan frekuensi= ‘);readln(y);
writeln;
writeln(‘frekuensi rotor pada waktu diam  adalah= ‘,frekuensi (x,y));
readln;

end.

Kamis, 14 April 2016

Mencari Daya Dan Jumlah Lilitan Pada Motor Induksi




motor induksi merupakan salah satu motor arus bolak balik. arus yang timbul dalam motor ini bukan berasal langsung dari arus sumber, tetapi akibat dari adanya perbedaan antara putaran rotor dengan medan putar yang dihasilkan oleh arus rotor.
kumparan rotor yang di aliri arus ini berada dalam garis gaya fluks yang berasal dari kumparan stator sehingga kumparan rotor akan mengalami gaya Lorentz yang menimbulkan torsi yang cenderung menggerakkan rotor sesuai dengan arah pergerakan medan induksi stator. Pada rangka stator terdapat kumparan stator yang ditempatkan pada slot-slotnya yang dililitkan pada sejumlah kutup tertentu. Jumlah kutup ini menentukan kecepatan berputarnya medanstator yang terjadi yang diinduksikan ke rotornya. Makin besar jumlah kutup akan mengakibatkan makin kecilnya kecepatan putar medanstator dan sebaliknya. Kecepatan berputarnya medan putar ini disebut kecepatan sinkron.
Rumus :



P = VPxIP
NP/NS=IS/IP
           

 Keterangan :
P     : daya                                   Is :arus sekunder
NP  :lilitan primer                       Ip :arus primer
Ns  :lilitan sekunder

Listing Program
uses crt ;
var  a,b,c,d integer ;
begin
write (‘masukan nilai VP:’) ; readln (VP);
write (‘masukan nilai IP:’)  ; readln (IP);
write (‘masukan nilai Ns:’) ; readln (Ns);
write (‘masukan nilai Np:’) ; readln (Np);
IF (a=b) then
Writeln  (‘ p=Vp*Ip’);
Else
IF  (c=d) then
Writeln (‘Np/Ns=Is/Ip’);
End;
End.


Flowchar



Penjelasan Listing Program Motor Induksi Tiga fase deangan menggunakan tiga rumus Dengan dua looping peryataan:
1. Start
2. Masukkan nilai VP
3. Masukkan nilai IP
4.  Jika ’Ya’ maka masukkan kata ’p’,jika ’Tidak’ maka akan berlanjut sampai kata ’’ dimasukkan.
5. Masukan nilai Np ? Jika ’Ya’ maka masukkan kata    
    ’Np’,jika ’Tidak’ maka akan berlanjut sampai kata c=d .Berlanjut ketika program ya maka masukan ‘’,jika  ‘tidak’ maka akan berlanjut sampai kata c=d
    Kita bisa memasukkan sesuai dengan rumus yang kita ingankan  
    dari dua rumus tersebut dengan ketentuan data yang di ketahui  
    sesuai dengan masing-masing rumus.
6. Ulangi?Jika ’YA’ maka program akan memulai dari awal lagi,jika
    ’Tidak’ maka program akan berakhir.
7. End